Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2021

Lasem Sebagai Kota Kesenian

Gambar

PENGARUH AKTIVITAS PELAKU KESENIAN KOTA LASEM TERHADAP KUALITAS EKSISTENSI RUANG KOTA

Gambar
PENGARUH AKTIVITAS PELAKU KESENIAN KOTA LASEM TERHADAP KUALITAS EKSISTENSI   RUANG KOTA   Silvi Liany R   Prodi Arsitektur, Fakultas arsitektur dan Desain, Universitas Kristen Duta Wacana, Email : Silviliany09@gmail.com   Abstrak   Kota Lasem memiliki banyak julukan yang me ndiskripsi kan dirinya ke masyarakat luas. Julukan tersebut   antara lain Kawasan Pecinan, Pusat Batik, Kota Santri, Kota Candu, Kota Wayang Pesisir, Kota Wisata Budaya, dan sebagainya. Kecamatan Lasem di Kabupaten Rembang memiliki berbagai budaya yang membuatnya mampu mempertahankan eksistensinya. Keberadaan sebuah kota adalah kemampuan sebuah kota untuk menjaga fungsi dan nilai-nilai yang ada di dalamnya.   Perkembangan kota Lasem sangat menarik untuk diperhatikan, terutama berkenaan dengan para pelaku seni. Perkembangan kota sering mengabaikan seniman sebagai media publikasi kota kepada masyarakat luas. Kehadiran seniman yang membentuk masyarakat di kota Lasem mengakibatkan munculn