Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2021

Maintaining The Spirit of Togetherness Within The Community (Pendekatan Partisipatory dalam Arsitektur)

Gambar
  PENDEKATAN PARTISIPATORY Proyek partisipatoris dalam arsitektur lebih mengarah kepada memperdulikan lingkungan alam, kemudian lebih melihat secara meluas yaitu dengan cara memperhatikan komunitas yang akan berpartisipasi. Beberapa hal yang dilakukan antaralain yaitu mengikut sertakan masyarakat kedalam proses desain, merancang dengan melihat kebutuhan dari masyarakat, permaslahan masyarakat disekitar dan sebagainya. Adapun dalai lama- Tanpa komunitas manusia, makhluk hidup tidak akan dapat survive. Dalam hal ini satu orang saja tidak bisa hidup menyendiri, karena masih sangat membutuhkan orang lain. Selain itu juga perkembangan perorangan tidak secara langsung menjadi kelompok semuanya juga dimulai dari satu orang, sehingga kita manusia masih sangat hidup berketergantungan. Partisipatry tidak hanya berpengaruh pada lingkungan dan masyarakat namun juga pada budaya yang ada pada daerah tersebut, sedangkan pada era sekarang banyak orang desa yang kemudian bermigrasi ke kota dikare

PENGARUH AKTIVITAS PELAKU KESENIAN KOTA LASEM TERHADAP KUALITAS EKSISTENSI RUANG KOTA

Gambar
Abstrak Kota Lasem memiliki banyak julukan yang mendeskripsikan dirinya pada masyarakat luas, diantaranya adalah kawasan pecinan, centra batik, kota santri, kota candu, kota wayang pesisir, kota wisata budaya, dsb. Kota kecamatan di kabupaten rembang ini memiliki beragam budaya yang membuatnya mampu mempertahankan eksistensinya. Eksistensi suatu kota yaitu kemampuan suatu kota untuk mempertahankan fungsi dan nilai-nilai yang ada didalamnya. Perkembangan kota Lasem menarik untuk diamati, terutama pada pelaku kesenian. Perkembangan kota seringkali mengabaikan pelaku kesenian sebagai media publikasi kota kepada masyarakat luas. Hadirnya pelaku kesenian yang membentuk komunitas di kota Lasem mengakibatkan timbulnya ruang komunitas yang terbentuk spontan di kota, misalnya area jalan yang kemudian digunakan pada waktu khusus untuk pentas, ruang terbuka hijau yang dalam waktu spontan berubah fungsi menjadi area pertunjukan. Fenomena tersebut terkadang menimbulkang efek negative bagi ruang